7 Solusi Mengatasi A disk read error occurred saat booting windows

Apakah anda pernah mengalami masalah pada PC atau Notebook  anda ketika pertama kali booting  lalu menerima pesan kesalahan  A disk read error occurred Press Ctrl+Alt+Del to restart ? Jika anda pernah mengalami hal tersebut, pasti anda khawatir - panik dan ingin cepat memperbaiki supaya dapat digunakan kembali. Dalam menemui permasalahan yang terjadi pada komputer, jangan khawatir atau cemas terlebih dahulu. Karena masalah tersebut disebabkan oleh banyak hal. Oleh karena itu, kita harus mengidentifikasi atau mengecek secara bertahap untuk menemukan sumber permasalahan tersebut.

Pada saat awal booting, BIOS akan mendeteksi seluruh hard drive apakah berkerja dengan baik. Jika terjadi permasalahan pada salah satu hard drive anda, maka BIOS akan otomatis memunculkan pesan salah satunya A disk read error occurred Press Ctrl+Alt+Del to restart.

Pada kesempatan kali ini, intipinformasi akan mengulas bagaimana cara memperbaiki A disk read error occurred Press Ctrl+Alt+Del to restart. Untuk mengatasi pesan kesalahan yang muncul pada BIOS ketika booting butuh waktu berhari-hari untuk mencari solusi permasalahan. Oleh karena itu, jika mengalami kerusakan tersebut anda perlu bersabar untung memperbaikinya.

Dalam kasus A disk read error occurred Press Ctrl+Alt+Del to restart terjadi akibat kesalahan dalam membaca hard disk tempat penyimpanan pada PC atau Notebook anda. Kemungkinan terburuk yang terjadi yaitu kerusakan pada hardisk. Kerusakan tersebut meliputi bad sector, atau rusaknya board hardisk.

Berikut Solusi untuk Mengatasi A disk read error occurred Press Ctrl+Alt+Del to restart saat Booting Windows

1. Uji Memori (Test Memory (RAM))

Cara ini mungkin belum pernah anda temui dalam hal mengatasi membaca disk, tetapi percaya atau tidak permasalahan ini bisa saja terjadi. Dengan menggunakan tool Linux Memtest86 + dan menjalankan tes pada RAM, hasilnya memang terjadi masalah. Setelah bereksperimen mengganti RAM pada slot yang lain, akhirnya ditemukan bahwa slot RAM 2 rusak karena RAM bekerja dengan baik di slot lainnya.

Karena berikut tadi sebuah tes sederhana dan tidak merusak  hard drive yang berisiko rusak lebih lanjut, Anda disarankan untuk mencobanya terlebih dahulu. Mungkin terdengar aneh tetapi sebenarnya masalah memori dapat menyebabkan sejumlah besar kesalahan yang berbeda pada suatu komputer di mana pengujian RAM mungkin menjadi hal terakhir yang dapat Anda pikirkan.

2. Coba Hardisk di Komputer lain

Meskipun masalah ini terlihat seperti masalah hard drive yang muncul saat error Booting. Tetapi ada sebagian pengguna komputer lain mengidentifikasi bahwa masalah tersebut berasal dari kartu video (VGA), modem, motherboard dan bahkan POWER SUPPLY yang rusak. Cara mudah untuk mencari solusi permasalahan yaitu mengambil atau memindahkan hardisk ke komputer lain atau menghubungkannya ke mesin yang sama melalui USB eksternal. Jika Anda dapat membuka isi hardisk dan mengakses semua file tanpa masalah, maka masalah tersebut kemungkinan terjadi pada perangkat keras lainnya yang berada didalam PC atau Komputer. Ketika semua file dapat dibuka, alangkah baiknya anda mem-backup file data anda terlebih dahulu.

Untuk memastikan hardisk anda bermasalah atau tidak, anda bisa menggunakan aplikasi HD Tune untuk menguji bad sector.

3. Periksa / Ganti Kabel

Meskipun belum ada permasalahan kabel SATA atau kabel IDE yang rusak, alangkah baiknya anda mencoba mengganti atau menukarnya dengan kabel SATA atau IDE DVD ROOM. Jika dengan menukar atau mengganti kabel permasalahan anda terselesaikan maka kemungkinan yang terjadi yaitu kabel SATA atau IDE rusak.

4. Mereset Ulang atau Memperbarui BIOS

Dalam keadaan yang mendesak mungkin melakukan reset bios ke default (pengaturan awal) dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi A disk read error occurred Press Ctrl+Alt+Del to restart. Anda dapat mereset BIOS dengan cara menekan tombol Del atau F2 pada keyboard dll saat proses booting sedang berlangsung. Jika telah memasuki sistem bios, cari opsi yang mirip dengan yang ada di gambar di bawah ini. Jika gagal, Anda dapat melepas baterai BIOS selama beberapa menit untuk mereset ulang BIOS. Jika Anda tidak dapat melepas baterai CMOS karena dilindungi kata sandi atau harus melepas seluruh komponen seperti halnya yang terjadi pada Notebook, Anda dapat dengan mudah mengatur ulang dari Windows dengan menggunakan CMOS De-Animator.

Cara lain memperbaiki A disk read error occurred Press Ctrl+Alt+Del to restart yaitu dengan Memperbaharui BIOS.

5. FixMBR dan FixBoot

Cara ini biasanya tidak berfungsi kecuali Anda menemukan kesalahan pada hardisk setelah menjalankan Checking atau anda bisa mengakses Hardisk. Menggunakan FixMBR dan FixBoot hanya akan memperbaiki file booting yang rusak. Berikut cara yang dapat anda lakukan sesuai dengan sistem operasi Windows yang digunakan.

Untuk Windows XP:

1. Boot dengan CD XP dan pada layar pengaturan tekan R untuk memuat Konsol Pemulihan.
2. Pilih nomor instalasi yang biasanya 1 dan masukkan kata sandi Administrator.
3. Jika Anda belum memeriksa kesalahan pada drive, ketik chkdsk / r.
4. Pada Command Prompt ketik FixMBR untuk memperbaiki Master Boot Record pada hard drive.
5. Ketik FixBOOT untuk memperbaiki sektor Boot dan pastikan file boot yang diperlukan untuk memulai sistem ada.
6. Ketik Exit untuk keluar dari Recovery Console dan reboot.
   

Untuk Windows Vista dan 7:

1. Boot dengan disk instalasi Windows Vista atau Windows 7.
2. Klik Perbaiki komputer Anda.
3. Klik sistem operasi yang ingin Anda perbaiki, lalu klik Berikutnya.
4. Di jendela System Recovery Options, klik Command Prompt.
5. Jika Anda belum memeriksa kesalahan pada drive, ketik chkdsk / r.
6. Ketik Bootrec / fixmbr untuk memperbaiki Master Boot Record.
7. Ketik Bootrec / fixboot untuk memperbaiki sektor Boot.
8. Ketik Exit dan kemudian klik restart.
   

6. Mendefrag Hard Drive

Meskipun kedengarannya agak aneh bisa jadi sangat sulit, ternyata perbaikan ini sebenarnya dapat bekerja dalam keadaan tertentu dan telah menyembuhkan masalah bagi beberapa pengguna. Baik saat drive terhubung ke komputer lain, secara eksternal atau menggunakan CD boot utilitas

Sebelum melakukan defrag alangkah baiknya jika anda melakukan backup data yang tersimpan didalam hardisk.

7. Mengubah Ukuran Partisi

Mirip dengan metode defragging di atas yang dipercaya walaupun peluang untuk berhasil hanya sedikit, tetapi tujuannya di sini adalah hanya untuk menulis ulang tabel partisi untuk drive C yang mungkin telah rusak. Ini dilakukan dengan cara mengubah ukuran partisi hardisk Windows Anda dengan jumlah kecil sehingga data partisi baru ditulis ke drive menimpa data yang mungkin rusak. Itu hanya perlu beberapa Megabytes, cukup untuk perubahan untuk mendaftar dan tabel partisi diubah.

Ini mungkin yang terbaik bagi pengguna yang tahu cara menggunakan perangkat lunak partisi karena satu langkah yang salah dapat menghapus semua data Anda! Atau ini adalah percobaan terakhir pada perbaikan sebelum memformat ulang. Ada beberapa aplikasi seperti Gparted dan Partition Wizard Home pada Hiren's Boot CD yang luar biasa yang dapat Anda gunakan, atau Anda dapat mengunduh CD Boot Partition Wizard dari situs web mereka. Cukup bakar salah satu ISO (dari komputer lain), boot lalu ubah sedikit ukuran partisi pada perangkat lunak dan terapkan perubahannya.

Jika Anda telah mengikuti semua langkah diatas tetapi tidak ada solusi yang dapat membantu, mungkin anda harus menghapus semua partisi, kemudian mempartisi ulang, memformat dan kemudian mengulangi instal Windows.

Jika masih tidak bisa, mau tidak mau anda harus mengganti hardisk dengan yang baru. 

Bagikan Artikel ini